Timur Tengah seringkali dikaitkan dengan kota-kota modern yang megah seperti Dubai, Abu Dhabi, dan Doha. Namun, di balik gemerlapnya kota-kota tersebut, terdapat desa-desa etnis yang masih mempertahankan tradisi dan budaya mereka yang kaya. Salah satunya adalah desa etnis Nubia di Mesir.
Nubia merupakan salah satu kelompok etnis yang tinggal di wilayah sepanjang Sungai Nil, terutama di wilayah selatan Mesir dan utara Sudan. Mereka memiliki sejarah dan budaya yang kaya, yang terkadang terlupakan di tengah modernisasi yang terus berlangsung di kawasan Timur Tengah.
Saat mengunjungi desa etnis Nubia di Mesir, kita akan disambut dengan rumah-rumah yang dihiasi dengan warna-warna cerah seperti kuning, merah, dan biru. Rumah-rumah ini memiliki atap yang terbuat dari jerami dan dinding yang terbuat dari lumpur, menciptakan suasana tradisional yang unik.
Selain arsitektur tradisional yang menarik, desa etnis Nubia juga menawarkan pengalaman budaya yang berbeda. Kita bisa melihat upacara adat mereka, mendengarkan musik tradisional yang dimainkan dengan alat musik khas seperti rebana dan oud, serta mencicipi masakan khas Nubia seperti ful medames dan koshari.
Tidak hanya itu, desa etnis Nubia juga memiliki keindahan alam yang menakjubkan. Sungai Nil yang mengalir di sekitar desa memberikan pemandangan yang memukau, terutama saat matahari terbenam. Kita juga bisa menjelajahi gurun pasir yang indah di sekitar desa, dan melihat kehidupan flora dan fauna yang unik di sana.
Melalui kunjungan ke desa etnis Nubia di Mesir, kita bisa belajar lebih banyak tentang sejarah dan budaya yang kaya di Timur Tengah. Kita bisa melihat bagaimana masyarakat Nubia masih mempertahankan tradisi mereka, meskipun di tengah arus modernisasi yang terus mengalir.
Jadi, jika Anda ingin menjelajahi sisi lain dari Timur Tengah yang kaya akan budaya dan sejarah, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi desa etnis Nubia di Mesir. Anda akan dibawa dalam perjalanan yang mempesona dan tak terlupakan ke dalam kehidupan masyarakat yang mempertahankan warisan nenek moyang mereka dengan bangga.